Senin, 30 September 2013

Between

Rokok memang enak tapi hanya untuk yang perokok, begitu pula rokok tidak enak bagi orang yang tidak merokok. fakta itu benar adanya, saya Abdul Rachim Mahasiswa UHAMKA, saya salah satu perokok tapi sekarang sudah tidak, yaa saya akui saat saya jadi perokok rasa rokok itu enak dan tak bisa di ungkapkan dengan kata kata, apa lagi sehabis makan lalu mrokok dan di temani dengan secangkir kopi. tapi seiring dengan berjalannya waktu setiap bangun pagi dada saya pasti nyesak dan mulut saya gaenak dahh pokoknya. uang saku saya juga selalu habis sehari beli rokok hampir sebungkus bahkan sampai 2 bungkus, untuk memberi teman juga. tapi tiba tiba saya merasakan kejanggalan pada rokok, saat saya menghisap rokok yg berFILTER saya mulai batuk dan saya beralih menjadi yang takarannya lebih renda "MILD" tetapi lama kelamaan batuk juga, dan saya memutuskan untuk berhenti. dan kini setiap bangun pagi dada saya tidak sesak lagi dan mulut lebih segar gaa ada lendir yang bercampur nikotinnya, uang saku saya juga dapat saya alihkan ke yang lebih bermanfaat. tapi pesan saya kepada tidak perokok. Hargailah orang yang perokok, begitu pula orang yang perokok hargailah orang yang tidak perokok. jangan saling mencela, lebih baik kita mingalah salah satu kalo tidak enak atau tidak kuat, oke.?? :D

Tidak ada komentar:

Posting Komentar